Assalamu'alaikum!

Blog Sunnah

"Memurnikan Aqidah, Menebarkan Sunnah".

Looking for something?

Subscribe to this blog!

Receive the latest posts by email. Just enter your email below if you want to subscribe!

Friday, July 3, 2015

Untukmu Wahai Para Istri


Saat kau sudah menjadi istri, sesekali pandanglah wajah suamimu ketika ia terlelap.

Itulah orang yang tiada hubungan darah dengan mu namun tetap terus berusaha mencintaimu, menyayangi dan melindungimu..

Sesekali saat suami pulang bekerja atau dari tempat usahanya, pandang wajahnya, cium tangannya.

Itulah tangan yang bekerja keras mencari rizki untuk menafkahi dirimu dan anak-anakmu. Tangan yang terkadang luka, memar tergores karena pekerjaannya..
Padahal, sebelum akad nikah ia tak punya hutang budi terhadapmu.
Bahkan ia mempunyai hutang budi terhadap Ibu bapaknya.
Ia memilihmu sebelum ia sempat membalas seluruh hutang budi kedua orang tuanya.

Sesekali saat kau berdua dengannya lihatlah suamimu, pandanglah wajahnya dengan penuh sayang.

Lihat kakinya...kaki itulah yang telah mampir melangkah menyusuri dunia yang terkadang pegal linu sakit menemaninya...
Lihat lengannya...hitam terbakar teriknya panas terguyur derasnya hujan...

Itulah pribadi yang boleh jadi selalu menutupi masalah-masalah nya diluar rumah, agar kau tak turut sedih karenanya.

Ia berusaha menyelesaikan masalahnya sendiri agar kau tidak ikut terbebani.

Sementara kau sering mengadukan masalahmu kepadanya, berharap ia mau mengerti dan memberi solusi.

Padahal bisa jadi saat itu masalahnya lebih besar daripada masalahmu, Namun kau tetap yang diutamakannya.

Dialah yang bisa menjadi jalan mudah menuju syurga disaat engkau mentaatinya...

Dialah pula yang bisa menjadi sebab tergelincir ke neraka dikala engkau mengingkari nikmat-nikmat yang diberikannya...

Semoga Allah jadikan keluarga kita sebagai keluarga yang Sakinah Mawaddah Warahmah...

@Mohamad Yusuf
_____________________________________________________________________________

Jika memiliki suami yg baik, mendirikan sholat, setia, sayang keluarga dan mau berusaha mencukupi semua kebutuhan hidup...maka...berbahagialah...
Jaga dia...jangan sampai membuatnya kecewa...

Sebab...sekarang ini kriteria suami seperti diatas tadi sudah kategori langka...bahkan nyaris punah...

Sedihh tak terbendung dalam hatiku...ketika beberapa sahabat lamaku tiba-tiba mencurahkan isi hatinya kepadaku.

Si A bercerita...katanya suaminya menghamili wanita lain saat ia pun sedang hamil anak kedua...akhirnya si suami dengan begitu tega meninggalkan ia...padahal ia sudah mengikhlaskan jika harus berpoligami...tapi si wanita baru yang tak mau menjadi madu.

Saya tau betul si A ini adalah wanita baik, istri yang taat dan ga neko2...tapi dia diperlakukan seperti itu oleh suaminya...

Kisah lainnya tentang si B
Dia ini wanita yang sangat cantik dan baik...dulu ia adalah tipe gadis terpopuler disekolah...ia juga menjadi karyawan dengan karir yang menawan...tapi setelah menikah ia berani memutuskan untuk menjadi ibu rumah tangga biasa...ia ingin menjadi wanita rumahan yang bisa dengan sigap selalu ada untuk suami dan anak-anaknya...dan untuk mendapatkan penghasilan dia berjualan...tapi...bagaimana perlakuan suaminya?

Gajinya tak ia berikan ke si istri tapi untuk membayar hutang-hutang ibu bapaknya yang menumpuk di bank...

Dan istrinya selalu bersabar serta ikhlas...bukannya bersyukur punya istri seperti itu...tapi malah digampar dan dipukul berkali-kali...

Jadi...jika kau punya suami yang mencintaimu sepenuh hati...jaga ia...karena itu adalah karunia teramat indah...
Walau mungkin ada hal-hal buruk darinya...jangan sampai kau lupakan kebaikan-kebaikannya..

Jika ia suka membuat isi rumah berantakan...maklumilah...toh yang penting ia mencintaimu sepenuh hati...dan tak pernah berbuat kasar apalagi menyakiti...

Jika ia suka merengek manja dan rewel minta ini itu...berbahagialah...karena ia meminta itu kepadamu...istrinya sendiri...bukan kepada wanita lain...

Jika ia suka bermalas-malasan dihari liburnya...bersyukurlah...tandanya ia betah dirumah...tidak seperti lelaki lain diluar sana yang mungkin lupa dengan rumahnya dan memilih bermaksiat ditempat terlaknat...
Jika suamimu hanya bisa memberimu beberapa lembar rupiah saja...dan memang hanya itu yang ia bisa...maka hargailah...karena betapa ia lelah dan hanya senyum keridhaan serta sikap qonaahmu yang bisa meleburkan setiap keletihannya...

Sejatinya segala sesuatu itu terlihat indah dan amat berharga nilainya dalam 2 keadaan...

Pertama ketika kau belum memilikinya...
Dan yg kedua ketika kau telah kehilangannya...
Jadi jagalah ia...

@Septia Ummu Asya Karima
_________________________________
WA Dakwah Majlis TaKlim Akhowat

No comments:

Post a Comment